Journal History

Sebagai jurnal ilmiah yang masih dalam tahap perintisan dan pengembangan, kami menyadari bahwa perjalanan awal ini tidak lepas dari berbagai tantangan yang signifikan. Terbitnya jurnal ini merupakan wujud komitmen untuk menjadi wadah publikasi karya pengabdian kepada masyarakat dari berbagai bidang keilmuan. Namun, dengan segala keterbatasan yang ada, beberapa aspek ideal dalam pengelolaan jurnal belum sepenuhnya dapat kami capai.

Salah satu tantangan utama adalah pada aspek ketersediaan naskah. Karya pengabdian kepada masyarakat belum menjadi pilihan utama bagi sebagian besar akademisi untuk dipublikasikan, sehingga kami mengalami kesulitan dalam memperoleh artikel berkualitas secara berkelanjutan. Hal ini berdampak pada keterlambatan jadwal terbit, bahkan dalam beberapa edisi, kami sempat mempublikasikan artikel di luar bulan yang direncanakan. Dalam situasi yang mendesak, terdapat pula naskah yang diproses tanpa melalui tahapan peer-review sebagaimana mestinya. Langkah ini tentu tidak kami banggakan, namun kami anggap sebagai bentuk upaya penyelamatan agar jurnal tetap dapat hadir di tengah publik, seraya berkomitmen untuk memperbaikinya ke depan.

Tantangan lain adalah terkait kredibilitas dan reputasi. Sebagai jurnal baru, kami belum memiliki visibilitas yang memadai, baik di mesin pencari maupun dalam jejaring indeksasi nasional dan internasional. Hal ini berdampak pada rendahnya antusiasme penulis untuk mengirimkan naskah. 

Dari sisi teknis, kami masih dalam proses pembelajaran untuk mengelola sistem Open Journal System (OJS) secara optimal. Beberapa kendala teknis seperti input metadata, pengaturan DOI, hingga proses editorial belum sepenuhnya berjalan lancar. Hal ini menjadi pekerjaan rumah yang secara bertahap kami benahi dengan pelatihan internal dan pendampingan dari institusi.

Kami menyadari bahwa standar akreditasi jurnal, sebagaimana yang ditetapkan dalam sistem ARJUNA, memiliki prosedur dan prinsip kualitas yang tinggi. Oleh karena itu, narasi ini bukan untuk mencari pembenaran, melainkan sebagai bentuk keterbukaan dan permohonan kebijaksanaan agar dinamika dan kesulitan yang kami alami dapat dipahami sebagai bagian dari proses pembelajaran. Komitmen kami ke depan adalah memperbaiki seluruh proses editorial, memastikan keberlangsungan terbitan, dan meningkatkan kualitas serta tata kelola jurnal secara profesional.

Dengan semangat kolaboratif, kami berharap jurnal ini dapat terus berkembang menjadi media yang kredibel dalam mendiseminasikan hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat, sekaligus mendukung upaya pengakuan karya pengabdian sebagai bagian penting dari tridharma perguruan tinggi.